
Di balik senyum lembutnya, seorang guru difabel menyimpan luka yang hanya bisa dia rasakan sendiri. Meski mengajar dengan penuh dedikasi, hidupnya penuh dengan kesendirian dan keterbatasan yang tak mudah dia hadapi. Setiap hari, dia berjuang untuk memberikan yang terbaik bagi murid-muridnya, tetapi di dalam hatinya, ada kerinduan yang tak pernah terungkapkan—kerinduan akan dunia yang lebih adil, yang tidak menilai dari apa yang tampak di luar.
Terkadang, di tengah kesibukan mengajar dan menghadapi tantangan fisik, dia merasa terasingkan, bahkan dari orang-orang terdekat. Teman-temannya mungkin tidak menyadari betapa besar rasa kesepian yang menyelimuti dirinya, betapa banyak waktu yang ia habiskan dalam kesendirian, berjuang melawan perasaan tidak cukup, merasa bahwa keberadaannya selalu dipertanyakan. Namun, meski demikian, ia tetap melangkah, tak ingin mundur meski perasaan melankolis sering kali menyelimuti hati.
Dalam hati sang guru, ada keraguan yang selalu kembali. Apakah usahanya cukup dihargai? Apakah dunia melihatnya lebih dari sekadar keterbatasan fisiknya? Walaupun tak ada yang bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, dia terus mengajar dengan cara yang penuh cinta, karena bagi sang guru, menginspirasi dan memberi manfaat pada orang lain adalah cara untuk melawan rasa kesendirian yang begitu dalam.
Executive Producer
KALACEMETI PICTURES
Producer
ALIFIA ASTIKA. N. L
Director
FEBY N. ROSALES
Script Writer
ALIFIA ASTIKA. N. L
D.O.P
DIMAS WIRAPUTRA. S
Narator
TOTOK WALUYO
Camera Person
Lightingman
PRASETYA HUSADA
Editor
A. IRFAN MUZAKI
Assiten Editor
FEBY N. ROSALES
Unit Manager
BAYU SENO AJI